Blog Resmi Desa Timpah Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah

About

Friday, 16 August 2019

On August 16, 2019 by TIMPAH   No comments


Program kerja di bidang keagamaan menjadi salah satu program kerja yang dilaksanakan secara rutin oleh para mahasiswa KKN IAIN Palangka Raya. "Dari awal rapat pembentukan proker, kegiatan yang satu ini merupakan sebuah kegiatan yang sangat dipersiapkan atas rekomendasi dari div. keagamaan" tutur ketua Kelompok KKN. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 3-5 Agustus 2019 bertempat di mesjid Nurul Yaqin Desa Timpah. Peserta yang berpartisipasi pun berasal dari kalangan anak-anak yang berusia 14 Tahun ke bawah. Kurang lebih ada sekitar 30-an anak yang menjadi peserta lomba. Bidang yang dilombakan pun meliputi lomba adzan, lomba tartil qur'an, lomba pidato islami, dan lomba hafalan surah pendek. Namun, dapat terlaksananya kegiatan ini adalah hasil dari dukungan masyarakat serta aparatur desa yang mau memberikan bantuan berupa sumbangan sukarela demi kelancaran kegiatan ini, yang mana posisi mahasiswa KKN di sini adalah sebagai inisiatornya. Muhammad Nor selaku ketua Panitia dalam sambutannya di acara pembukaan berkata "Kami kelompok KKN 39 sangat berterimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang sangat mendukung kegiatan ini. Lalu harapannya ouput dari lomba ini ialah terciptanya kader pemuda islami desa Timpah yang memang adalah calon penerus desa Timpah". 





"Saya selaku pengurus mesjid sangat berterimakasih kepada mahasiswa KKN yang mana kehadirannya sangat membantu dalam pelaksaaan kegiatan keagamaan di mesjid Nurul Yaqin. Acara kegiatan Festifal Anak Sholeh Timpah yang diadakan ini merupakan kegiatan yang pertama kalinya diadakan selama ini dari dulu. Jadi, terlaksananya kegiatan ini akan menjadi celah terbukanya hati kami untuk kembali mengadakan kegiatan ini tahun depan bahkan dapat terus berkelanjutan" ucap pengurus mesjid Nurul Yaqin, bapak Muhammad Asni dalam sambutannya yang sekaligus membuka kegiatan.
Tak hanya itu, sebelum Festival Anak Sholeh diadakan, dalam pengadaan kegiatan agama Islam lainnya sudah aktif dijalankan. Seperti mengajar di TPQ Nurul Yaqin, pengajian ibu-ibu, dan membantu kaum dalam setiap pelaksanaan sholat lima waktu.

Kegiatan Mengajar Ngaji

Burdahan di Mesjid Nurul Yaqin



On August 16, 2019 by TIMPAH   No comments


Kuliah Kerja Nyata merupakan wadah bagi mahasiswa dalam menerapkan ilmu-ilmu yang diperoleh dari Perguruan Tinggi di masyarakat. Pelaksanaan KKN sebagai wahana pengabdian masyarakat diharapkan juga dapat mengembangkan kemampuan praktis mahasiswa dalam menyerap keahlian yang ada di masyarakat. Sehingga KKN diharapkan mampu membantu menyelesaikan masalah yang ada di masyarakat dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada. Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang lahir dari proses pembangunan, pada hakekatnya merupakan pelaksanaan dari falsafah pendidikan nasional, dalam rangka Tri Darma Perguruan Tinggi. Kuliah Kerja Nyata kali ini pada kelompok 39 dilaksanakan oleh mahasiswa IAIN Palangka Raya bertempat di sebuah Desa Timpah, Kecamatan Timpah, Kabupaten Kapuas, yaitu pada kurun waktu 45 hari, dari tanggal 7 Juli sampai dengan 20 Agustus 2019.
Adapun formasi kepengurusan pada kelompok kali ini berjumlag 10 orang, terdiri dari 4 orang laki-laki dan 6 orang perempuan, sebagai berikut :
Ketua                                               : Muhammad Bayu Heksa Putra Hermawan (HES)
Sekertaris                                         : Muhammad Haris Juswanda Mochtar (PBI)
Bendahara                                        : Nor Kumala Sari (ESY)
Bidang Keagamaan                         : Muhammad Nor (SPI)
Bidang Kesehatan dan Olahraga     : Lesi Viranda (PBS) & Sherly Lestari (PBS)
Bidang Kesenian dan Pendidikan    : Mila Nur'aini (PAI) & Wiwit Yuliana (TBI)
Bidang Humas dan Usaha Dana      : Lili Zulaiha (PIAUD) & Maulana Ahsan (ESY)


Kunjungan Kades dan Sekdes di Posdaya KKN

Sambutan dan diskusi hangat bersama Kapolsek Timpah

Silahturahmi Mhs. KKN di kediaman Damang Timpah

Kunjungan dengan Camat Timpah

Kegiatan Observasi Wilayah Desa Timpah

Dengan melihat keadaan dan kondisi masyarakat desa yang didapatkan dari hasil observasi oleh mahasiswa KKN Tematik Posdaya angkatan XXXII IAIN Palangka Raya serta peran aktif masyarakat dalam memajukan dan membangun desa dengan mengutarakan semua permasalahan yang dirasakan oleh masyarakat sekitar baik mengenai potensi wilayah yang ada maupun sumberdaya lokalnya, maka mahasiswa KKN Tematik Posdaya sebagai fasilitator sekaligus motivator semoga dapat membantu dengan program kerja yang telah disepakati bersama dalam lokalnya desa yang juga diharapkan dapat dilaksanakan secara bersama-sama oleh masyarakat Desa Timpah, Kecamatan Timpah, Kabupaten Kapuas.
Dan masih banyak lagi kegiatan utama dari mahasiswa KKN yang tidak terekspose semua di blog ini, gambar - gambar diatas hanyalah sebagian dari banyaknya kegiatan yang telah dilakukan.

On August 16, 2019 by TIMPAH   1 comment
         Pada mulanya hiduplah 3-4 kelompok orang dan bermukim yaitu Indu Daloh sekeluarga dan Indu Miri sekeluarga ( Kata Indu dalam bahasa Dayak Ngaju berarti Ibu atau Mama dalam bahasa Indonesia ). Keluarga tersebut hidup rukun dan damai, membuka ladang dan bercocok tanam sebagai mata pencaharian mereka walaupun secara berpindah-pindah sehingga untuk jangka waktu yang lama.
         Konon kabarnya kata " TIMPAH " pun berasal dari kata " DIMPAH " dalam bahasa dayak ngaju ( yang berarti Menyeberang atau Seberang dalam bahasa Indonesia ) . Kata " TIMPAH " berasal dari kebiasaan dalam meng-ejakan huruf sehingga yang awalnya " DIMPAH " jadi terdengar seperti mengucapkan kata " TIMPAH ". Karena kebiasaan tersebut akhirnya dijadikan nama sebuah desa seperti " TIMPAH " dan dipergunakan sampai saat ini.
          Diperkirakan pada tahun 1945 desa Timpah sering digunakan sebagai tempat suatu pergerakan dan salah satu pergerakan yang terkenal pada masa itu yaitu sebuah gerakan kemerdekaan yang disingkat dengan GMTPS-TD ( Gerakan Mandau Telawang Pancasila Sektor-Tanah Dayak ). Selain gerakan tersebut desa Timpah juga digunakan tempat terbentuknya markas-markas besar, hal ini terjadi karena pada zaman penjajahan Belanda desa Timpah telah mengenal adanya pendidikan/sekolah mengetahuin tentang baca tulis dan salah satu tokoh pendidikan pada masa itu adalah WALTER TARONG.
         Desa Timpah juga banyak melahirkan tokoh-tokoh yang sampai sekarang selalu dikenal seperti jalan MANGKO RASAD merupakan nama seorang tokoh pada zaman dulu dan pernah menjadi Mangko/Pemimpin Tertinggi di desa Timpah pada zaman Penjajahan Belanda. Jalan JAGA JARING kata " JAGA " merupakan nama sebuah jabatan tertinggi pada masa zaman Belanda yang dianggap sebagai pemberani dan selalu siaga dalam segala hal. Jalan TELIK TINDAN juga diabadikan untuk mengenang tokoh-tokoh desa Timpah pada zaman dulu.

      Adapun nama-nama yang pernah memimpin Kampong atau desa Timpah setelah tokoh-tokoh tersebut diatas sampai dengan saat ini adalah sebagai berikut :

1. A.B SAWOH sebagai Kepala Desa Timpah pada tahun 1940 - 1945
2. DESAN ANGGEN sebagai Pjs Kepala Desa Timpah pada tahun 1945 - 1949
3. A.Y DARON sebagai Pjs Kepala Desa Timpah pada tahun 1951 - 1959
4. L.G.LAUT sebagai Pjs Kepala Desa Timpah pada tahun 1964 - 1969
5. D.B.RAWAN sebagai Kepala Desa Timpah pada tahun 1969 - 1974
6. AMRAN.T GARAN sebagai Pjs Kepala Desa Timpah pada tahun 1974 - 1984
7. PUNDING W DARON sebagai Kepala Desa Timpas pada tahun 1985 - 1994
8. FAKTA S RAWAN sebagai Kepala Desa Timpah pada tahun 1994 - 2006
9. AHMADI sebagai Pjs Kepala Desa Timpah pada tahun 2006 - 2009
10. SEKO WINARNO sebagai Kepala Desa Timpah pada tahun 2009 - 2014
11. AHMADI sebagai Pjs Kepala Desa Timpah pada tahun 2015
12. BUDI SANTORO sebagai Kepala Desa Timpah pada tahun 2016 - 2021 


Monday, 5 August 2019

On August 05, 2019 by TIMPAH   No comments



 Keadaan Geografis Desa

    Batas Wilayah 
  •     Sebelah Utara         :  Desa Lungkoh Layang
  •     Sebelah Timur        :  Desa Lawang Kajang
  •     Sebelah Selatan      :  Kecamatan Mantangai
  •     Sebelah Barat         :  Kecamatan Barito Selatan

    Luas Wilayah         :  ± 13.000 Ha
  •       Tanah Sawah           :  -
  •       Tanah Pekarangan   : 2.000 Ha
  •     Tanah Tegalan         : 1.500 Ha 
  •     Lain - lain                :  9.500 Ha 

    Secara umum keadaan Topografi Desa Timpah adalah daerah dataran rendah.


 Gambaran keadaan Desa Timpah :



Kantor Desa Timpah


Kantor UPTD Pendidikan Desa Timpah


PAUD / TK Sinta Upon Parentas


TK PEMBINA Timpah


TK TUNAS KELAPA Timpah


SD Negeri 1 Timpah


SD Negeri 2 Timpah


SD Negeri 3

---------------------------

SMP Negeri 1 Timpah



SMA Negeri 1 Timpah


Puskesmas Desa Timpah


Kantor Kecamatan Desa Timpah



Masjid Nurul Yaqin desa Timpah


Gereja HALELLUYA desa Timpah



PURA desa Timpah



 Rumah Tunggu Kelahiran desa Timpah



BANK KALTENG Cabang Pembantu Timpah



BANK BRI



POLSEK TIMPAH


KORAMIL TIMPAH

















On August 05, 2019 by TIMPAH   No comments



Bapak BUDI SANTORO Kepala Desa TIMPAH Periode Tahun 2016 - 2021


VISI DAN MISI KEPALA DESA TIMPAH

VISI

Hadir lebih dekat melayani demi terwujudnya Desa Timpah Aman, Makmur dan Sejahtera serta Menjunjung Tinggi Nilai Budaya, Agama, Kesejahteraan Masyarakat Menuju Desa Pencontohan.

MISI
  • Bekerjasama dengan Pemerintahan Daerah TK.I/II dan Pusat Dalam Mewujudkan Pembangunan Infrastruktur di Desa Timpah.
  • Meningkatkan hasil produksi pertanian sebagai sumber daya alam Desa Timpah.
  • Melestarikan nilai budaya khas Desa Timpah seperti Handep Hapakat.
  • Meningkatkan kerukunan antar umat agama.
  • Memberikan rujukan terhadap kesejahteraan masyarakat Timpah.

TUJUAN

Membenahi masyarakat Timpah dalam segala aspek (bidang) kehidupan serta mengangkat kesejahteraan masyarakat Timpah.

SASARAN

Masyarakat Timpah yang berada di Desa Timpah dan Masyarakat Timpah yang berada di Desa Timpah dan masyarakat Timpah.

STRATEGI

1. Musyawarah dan Mufakat Desa
2. Kerjasama Sektoral antar Desa di wilayah Kecamatan Timpah
3. Kerjasama Lintas Sektoral melalui Pemda danDinas/Instansi Kecamatan/Kabupaten/Provinsi.